MEMAHAMI KATA BENDA DALAM BAHASA ARAB ‎(ISIM/الاسم)

Memahami Isim (Kata Benda)
-------------------
Isim terbagi dalam 2 (dua) kategori:
1. Aqil (Berakal), seperti : Manusia, Jin dan semisalnya. 
2. Ghairu Aqil (Tidak Berakal), seperti : Hewan, tumbuhan, kata abstrak, dan semisalnya.

•Kata "ما" digunakan untuk isim yang tidak berakal (ghairu aqil).
Contoh : 
ما هذا ؟
apa ini?
هذا قطٌّ
ini kucing

•Kata "من" digunakan untuk isim yang berakal (aqil).
Contoh :
من هذا؟
siapa ini?
هذا طبيبٌ
ini dokter

TANDA-TANDA ISIM

Isim memiliki tanda atau ciri tertentu dalam bahasa Arab. Jika Anda menemukan suatu kata dengan tanda-tanda atau ciri-ciri berikut ini, maka yakinlah bhw kata tsb trmasuk kategori ISIM.

1. Tanwin
Jika ada kata yg bertanwin, maka kata tsb pasti adalah isim.
Contoh : محمدٌ (muhammadun), محمدًا (muhammadan), محمدٍ (muhammadin).

2. Diawali huruf Alif & Lam (ال ). Setiap kata yg dimulai dengan huruf ALIF & LAM pasti termasuk isim.
Contoh : الكتابُ (al-kitaabu), البيبُ (al-baitu).

3. Dimasuki huruf Jarr (حروف الجرّ ). Setiap kata yg didahului dgn huruf jarr pasti termasuk isim.
Contoh : إلى المدرسةِ (ilal madrasati), فى المسجدِ (fil masjidi).

4. Nida'. Setiap kata yg dapat menerima huruf nida' (kata seru/panggilan), maka kata tsb termasuk isim.
Contoh : يا أحمدُ (yaa ahmadu)

5. Mudhaf & Mudhaf Ilaih (مضاف و مضاف إليه). Kata yg disandarkan (mudhaf) dan yagn menjadi sandaran (mudhaf ilaih) pasti merupakan kategori isim.
Contoh : بيت الله (baitullaahi), كتاب الأستاذِ (kitaabul ustaadzi).

Jika Anda menemukan kata dalam sebuah kalimat yg memiliki salah satu tanda-tanda di atas, maka Anda sdh bisa menebak bhw kata tersebut trmasuk ISIM, walaupun artinya tdk kita ketahui.

Komentar